Belajar dari Satu Sama Lain

Rabu, 26 Juni 2024

Baca: Rut 2:11-12; 3:1-6

2:11 Boas menjawab: "Telah dikabarkan orang kepadaku dengan lengkap segala sesuatu yang engkau lakukan kepada mertuamu sesudah suamimu mati, dan bagaimana engkau meninggalkan ibu bapamu dan tanah kelahiranmu serta pergi kepada suatu bangsa yang dahulu tidak engkau kenal.

2:12 TUHAN kiranya membalas perbuatanmu itu, dan kepadamu kiranya dikaruniakan upahmu sepenuhnya oleh TUHAN, Allah Israel, yang di bawah sayap-Nya engkau datang berlindung."

3:1 Lalu Naomi, mertuanya itu, berkata kepadanya: "Anakku, apakah tidak ada baiknya jika aku mencari tempat perlindungan bagimu supaya engkau berbahagia?

3:2 Maka sekarang, bukankah Boas, yang pengerja-pengerjanya perempuan telah kautemani itu, adalah sanak kita? Dia pada malam ini menampi jelai di tempat pengirikan;

3:3 maka mandilah dan beruraplah, pakailah pakaian bagusmu dan pergilah ke tempat pengirikan itu. Tetapi janganlah engkau ketahuan kepada orang itu, sebelum ia selesai makan dan minum.

3:4 Jika ia membaringkan diri tidur, haruslah engkau perhatikan baik-baik tempat ia berbaring; kemudian datanglah dekat, singkapkanlah selimut dari kakinya dan berbaringlah di sana. Maka ia akan memberitahukan kepadamu apa yang harus kaulakukan."

3:5 Lalu kata Rut kepadanya: "Segala yang engkau katakan itu akan kulakukan."

3:6 Sesudah itu pergilah ia ke tempat pengirikan dan dilakukannyalah tepat seperti yang diperintahkan mertuanya kepadanya.

Telah dikabarkan orang kepadaku dengan lengkap segala sesuatu yang engkau lakukan kepada mertuamu sesudah suamimu mati. —Rut 2:11

Bertahun-tahun sebelum Zoom menjadi alat komunikasi yang mudah diakses, seorang teman pernah meminta saya menghubunginya dengan panggilan video untuk mendiskusikan sebuah pekerjaan. Membaca email saya, ia dapat merasakan kebingungan saya, jadi ia menyarankan agar saya mencari seorang remaja untuk mencari tahu caranya melakukan panggilan video.

Sarannya menunjukkan betapa berharganya hubungan antargenerasi. Hal itu juga terlihat dalam kisah Rut dan Naomi. Rut sering dipuji sebagai seorang menantu yang setia, karena ia memilih untuk meninggalkan negerinya demi menemani Naomi kembali ke Betlehem (Rut 1:16-17). Saat mereka tiba di kota tersebut, Rut, yang lebih muda, berkata kepada Naomi, “Biarkanlah aku pergi ke ladang memungut bulir-bulir jelai di belakang orang yang murah hati kepadaku” (2:2). Ia membantu Naomi yang lebih tua, yang kemudian membantu Rut yang lebih muda untuk menikahi Boas. Nasihat Naomi kepada Rut mendorong Boas untuk bertindak dengan membeli tanah milik mendiang mertua Rut dan mengambil Rut “menjadi isteri[nya]” (4:9-10).

Kita tentu menghormati nasihat dari orang-orang yang membagikan hikmat dan pengalaman mereka kepada generasi muda. Namun, Rut dan Naomi mengingatkan kita bahwa pembelajaran dapat terjadi dua arah. Ada yang dapat kita pelajari dari orang yang lebih muda dan juga dari mereka yang lebih tua. Mari kita mengembangkan hubungan antargenerasi yang dipenuhi kasih dan kesetiaan. Hubungan itu akan memberkati kita dan sesama, serta menolong kita mempelajari sesuatu yang tadinya tidak kita ketahui. —Katara Patton

WAWASAN
Boas, kerabat Naomi, menyadari kemunculan Rut di ladangnya, menanyakan asal-usulnya, serta menawarkan perlindungan kepadanya (ay.5-9). Ia memuji Rut karena pengabdiannya pada Naomi (2:11) dan menyebutkan bahwa Rut sudah datang berlindung di bawah sayap Allah (ay.12). Dalam Mazmur 91, dengan metafor yang serupa tentang seekor anak ayam yang berlindung di bawah sayap induknya, pemazmur mensyukuri keamanan dan perlindungan yang terdapat di dalam Allah: “Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai. . . . Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung” (ay.2,4). Gambaran indah tentang Allah yang menjaga mereka yang berlindung pada-Nya juga ditemukan dalam Mazmur 17:8; 36:8; 57:2; 61:5; 63:8. —K.T. Sim

Belajar dari Satu Sama Lain

Apa yang pernah kamu pelajari dari seseorang yang lebih muda? Bagaimana kamu dapat melayani seseorang dari generasi yang berbeda hari ini?

Ya Allah, terima kasih atas hikmat yang dimiliki oleh orang muda maupun orang tua. Ajarlah aku untuk menghargai pembelajaran antargenerasi tersebut.

Bacaan Alkitab Setahun: Ayub 5-7; Kisah Para Rasul 8:1-25

Bagikan Konten Ini
30 replies
  1. Anonymous
    Anonymous says:

    Maafkan kami Tuhan karena belum mampu menebarkan kasih kepada semua orang. Kadang kami hanya baik pada orang yg baik pada kami dan terkadang meremehkan juga org yg lbh muda. Biarlah kami selalu memberikan kasih kepada siapapun. Bantu kami ya Tuhan. Amin

  2. Rico Art
    Rico Art says:

    Bapa kami yang ada di sorga Dikuduskanlah namaMu Datanglah kerajaanMu Jadilah kehendakMu Di bumi seperti di sorga Berikanlah kami pada hari ini Makanan kami yang secukupnya Ampunilah kami akan kesalahan kami, Seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan Tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat Karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan Sampai selama-lamanya. Amen

Bagikan Komentar Kamu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *